Cara Agar Anak Tidak Menjadi Materialistis

Sekarang kita hidup di era modern dimana informasi dan teknologi semkain berkembang pesat. Tentu hal tersebut memberikan manfaat yang baik tapi di sisi lain juga bisa berdampak buruk.

Mudahnya berbagai informasi untuk diakses, tak terkecuali juga mudahnya anak-anak untuk  mendapatkan pembelajaran dari tayangan dan bacaan.

Disadari atau tidak, media informasi terkadang bisa berpengaruh pada mental anak. Nah, hal yang dirasa cukup sulit bagi orang tua ialah membesarkan anak tanpa tumbuh menjadi pribadi yang materialistis.

Anak-anak sekarng lebih materilaistis di usianya yang lebih muda. Maka disni peran orang tua sangat penting .

Berikut beberapa cara yang bisa orang tua lakukan agar anak terhindar dari kecenderungan materialistik.

1. Batasi Menonton Televisi

Penelitian menunjukkan bahwa lebih sedikit tontonan iklan di TV yang dilihat anak-anak, maka semkain kecil kemungkinan mereka akan menjadi materialistis.

Sebaiknya anak tidak boleh menonton TV lebih dari dua jam dalam setiap harinya. Sebab kita tahu bahwa terdapat program-program yang masih tidak sesuai dengan usia anak.

Iklan-iklan yang wara-wiri di TV kerap membuat anak tertarik yang pada akhirnya membuat anak menginginkannya.

Misalnya kamu bisa mengajak anak mengobrol saat iklan ditayangkan. Atau dampingi anak selama menonton TV.

2. Pentingnya Penghargaan Terhadap Diri Anak

“Semakin materialis si anak, semakin anak tersebut akan memiliki self esteem (penghargaan terhadap diri) yang rendah,” itulah hasil dari penelitian di Universitas of Minnesota.

Anak yang materialistis lebih beranggapan bahwa identitasnya adalah “apa yang mereka miliki, bukan siapa mereka.”

Miasalnya penghargaan diri mereka adalah benda-benda yang mereka miliki seperti baju bagus, barang elektronik, dan lain sebagainya.

Berilah pengharhaan pada anak dengan berfokus pada kualitas diri mereka seperti mereka adalah anak yang rajin atau anak yang cerdas serta pribadi yang menyenangkan.

3. Biasakan Untuk Berbagi

Orang tua dapat memberikan contoh dengan menyumbangkan barang sendiri untuk kegiatan sosial dan orang tua menjelaskan alasannya pada anak.

Disini orangtua tidak boleh memaksa anak untuk menyumbangkan benda kesayangannya. Biarkan si anak menyadari dan tahu bhawa mereka juga bisa mendonasikan barang-barangnya juga.

4. Habiskan Banyak Waktu dengan Anak

Lewatkan waktu bersama anak-anakmu dengan berkualitas. Jangan hanya melewatkan waktu untuk belanja di mall.

Hal itu hanya akan menumbuhkan pribadi materialistis pada anak. Lebih tekankan nilai-nilai non-material pada anak dan tunjukkan sisi lain dari kehidupan.

Itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah materialistis pada anak. Yakinkan pada anak bahwa identitas mereka tidaklah berdasar pada “apa yang mereka punya”, tapi lebih kepada “siapa mereka.”

Referensi: tandapagar.com

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *